Pada
era globalisasi ini sedikitnya terdapat 5 masalah besar yang dihadapi
oleh hampir semua negara-negara di berbagai belahan dunia, yaitu ledakan
penduduk, krisis pangan, krisis energi, krisis ekologi (kerusakan
lingkungan) dan global warming.
Pengembangan agribisnis pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan
meliputi rekayasa genetik, pengembangan teknologi pengolahan hasil dan
pemasaran produk akan memainkan peran yang sangat penting untuk
mengeliminir berbagai persoalan tersebut di atas. Kondisi tersebut
memberikan makna bahwa pada saat ini dan masa yang akan datang,
pertanian tidak hanya sebagai penyedia bahan pangan, akan tetapi juga
sebagai penyedia sumber energi baru terbaharukan dan sebagai pencegah
kerusakan lingkungan serta memiliki peran penting dalam menghambat global warming.
Disamping
itu akhir-akhir ini juga memperlihatkan bahwa komoditas pertanian,
peternakan, perikanan dan kehutanan memiliki struktur demand yang sangat
menggairahkan, sehingga harga berbagai komoditas tersebut selalu
meningkat, baik di level nasional maupun internasional. Perdagangan
bebas dunia secara multilateral yang akan diberlakukan pada tahun 2020
menuntut kualitas produk yang tinggi. Ini adalah sebagian dari gambaran
masa depan pertanian yang akan semakin dinamis di masa-masa mendatang.
Untuk menghadapi kondisi ini, dibutuhkan tenaga-tenaga ahli yang
profesional, adaptif dan berjiwa entrepreneur, sehingga mampu memimpin pembangunan pertanian untuk menjadi leading sector bagi pembangunan ekonomi nasional.
Dalam
mengantisipasi perkembangan tersebut, usaha pertanian yang berdaya
saing tidak mungkin tumbuh begitu saja tanpa kajian yang teruji.
Fakultas Pertanian-Peternakan memiliki peran yang sangat strategis untuk
menciptakan usaha bidang pertanian, peternakan, perikanan, dan
kehutanan, seperti teknologi rekayasa genetik, bioteknologi, teknologi
pengolahan pangan, dan teknologi pemasaran yang kompetitif.
Fakultas
Pertanian Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang sebagai lembaga
pendidikan tinggi yang peduli dalam pengembangan ipteks bidang
pertanian, dengan dukungan tenaga-tenaga pengajar yang profesional
dibidangnya dan dengan berbagai fasilitas laboratorium yang cukup
memadai siap untuk menghasilkan lulusan yang kompeten dan profesional.
Kondisi tersebut juga didukung keberadaan Fakultas yang berada di Kota
Malang, Jawa Timur dengan iklim yang sejuk dan agroekologi yang
menunjang sektor pertanian, peternakan, perikanan, dan kehutanan
didukung pula oleh suasana kampus putih yang megah sangat ideal untuk
belajar.http://pertanian-peternakan.umm.ac.id/home.php?c=02020850&lang=id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar